Terdengar bisikan mesra… Kalimah keramat bermentara Bermulanya siang berakhir malam ku Tak akan ku jemu menyebut namamu Tiada batasan waktu Tiada tempat mu tertentu Di gunung di lembah, di darat di air Siapa pun hamba, keikhlasan doa Keagungan kasih merubah takdir… Bila ku sedari diri disayangi Langkah kaki ini semakin berani Bila terkeliru ku ucap… Read More »
Mengapa aku membeku tiap waktu Seluruh minda seakan tak terbuka Melihat tidak memandang Melangkah arah tak ketahuan Setiap kali diduga aku menjadi resah Keyakinan diri tipis sekali Kulihat dia diri serba sempurna Biarlah hujan di saat ketandusan Tiap ada kekusutan diilhamkannya penyelesaian Perasaan bergelora membebani jiwa Dialah tempatnya mencurah rasa Sungguh pun antara kami Bagai… Read More »
Tak dapat ku lupakan kenangan kita Saat bahgia di ketika bersama Engkau dan aku berjanji kan setia Sehingga ke penghujungnya Tergamak engkau melukakan hatiku Di saat aku memerlukan kasihmu Oh sampainya hatimu Meninggalkan diriku Menyesalnya diriku menyintai dirimu Dengan setulus hatiku Kini engkau bahgia berdua bersamanya Sedangkan aku yang sengsara derita Oh sayangku Sejujurnya aku… Read More »
Setelah bertahun kau menyepi Membawa kemarahan dihati Aku bagai hilang arah kemudi Betapa waktu itu tercabarnya maruahku Peritnya pengalaman hidup Setelah luka aku terubat Kau jelma kini untuk merawat Merayu aku seperti dahulu Biarlah aku maklumkan kedudukan Sebenar sesungguhnya cinta kita Sudah tiada tunasnya (korus) Semuanya tetap abadi seperti mula dulu Itu bukan bererti untuk… Read More »
Mengapa hujan melanda di tengahari Di saat kuinginkan kekeringan Mungkinkah itu satu petanda Sesuatu yang akan berlaku Terlukanya aku Dengan keluargamu Menerima aku ada pantangnya Takdir yang mendatang Kau anggap permainan seolah Aku ini satu bebanan Bagaikan api jauh dari panggang Andainya aku ini ternama dan berharta Tak mungkin kau pergi tinggalkan aku Kelakianku ini… Read More »
Mengapa… mendung hitam tak berlalu Memayungkan aku Kemana pergi garisan pelangi Yang dulu sering dijadikan saksi Terlindung sudah tak kelihatan lagi Mengapa… aku tewas kemudikan Bahtera kehidupan Sungguh terasa semenjak kau pergi Kelu terpaku sikap dan caramu Hanyalah kerna khabar keburukanku Kau ketepikan aku Aku bisa mengalahkan Kerinduan yang mendatang Cuma aku kegagalan melupakan kisah… Read More »
Malam ku rasakan sepi Jiwaku dilanda rindu Terbayang wajah mu Rasa cinta begelora Rindunya makin terasa Malam bagaikan lama Menantikan siang Resahnya jiwa ku ini Harapan ku agar kau tetap setia ‘kan ku belai kasih sepenuh hati ku ini Abadilah cinta di lubuk kasih mesra ‘kan ku jaga agar sentosa Hebatnya api asmara Tak terdaya… Read More »
Tika senja melabuhkan layarnya Terpancarlah warna keemasan Dapat aku bayangkan jika engkau ada Pasti suasana kan lebih bermakna Sayangnya terputus tali janji Suatu waktu kukuh termetri Kata mu kasih sayang tak bererti Tidak menjaminkan untuk esok hari Ku cermin diri ini Terteralah kedaifan Yang tak engkau inginkan oohoo.. Ku melepas keluhan Yang panjang Menyesali kemiskinan… Read More »
Onak duri tak dikesali Hujan panas menjadi saksi Tika ku melayari cinta Mencari kepastian Walau apa musim menempa Daya kita terbentang jua Meniti kasmaran mu kasih Mengusik keperitan Ku ikat setahun selangit tinta Tak mungkin gugur di halaman orang Kilauan yang gugur dikelam sendu Telah membiru dicelahan rindu Saat ini terhapus sepi Kau kembali mengharum… Read More »
Bergenang… Airmata ini Sebak… sudah Namun tidak jatuh jua Menangis… Cumalah hati ku Senyum… tawa Hanya tutup duka lara Belum… terubat kelukaan Telah pun berganti Kekasih mu Andai.. itu yang kau inginkan Tak dapat ku halang niat hati mu Dalam banyak yang engkau temui Dia pilihan mu… oh… Jika insan lain tak mengapa Tapi… sahabat… Read More »
